20.9 C
East Kalimantan
Selasa, Oktober 14, 2025
spot_img

Pemkab Kukar Serahkan Bantuan Sarana Pertanian di Loa Kulu

Kutai Kartanegara, Kaltimpulse.com – Wakil Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Rendi Solihin, melakukan kunjungan kerja sekaligus menyerahkan sejumlah bantuan sarana dan prasarana (sarpras) untuk kelompok tani dan nelayan di Halaman Kantor Desa Sungai Payang, Kecamatan Loa Kulu, Rabu (24/9/2025).

Bantuan yang diserahkan meliputi alat dan sarpras untuk Kelompok Pengolah dan Pemasar Hasil Perikanan (Poklahsar) Desa Ponoragan, Kelompok Usaha Bersama (KUB) Desa Sungai Payang dan Jembayan. Selain itu, juga diserahkan berbagai jenis pupuk dan benih jagung bagi kelompok tani, termasuk pupuk majemuk, pupuk tunggal (urea), pupuk organik, dan pupuk pembenah tanah.

BACA JUGA: Tradisi Beseprah: Sultan dan Rakyat Kukar Makan Bersama

Dalam sambutannya, Rendi Solihin juga menjelaskan bahwa bantuan yang disalurkan merupakan bagian dari program Kukar Idaman dan menjanjikan bahwa program tersebut akan semakin disempurnakan.

Ia menambahkan, program yang disalurkan saat ini adalah bagian dari program Kukar Idaman, namun belum sepenuhnya Kukar Idaman Terbaik karena Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kukar Idaman Terbaik masih dalam proses pengesahan.

“Diakhir tahun nanti RPJMD Kukar sudah jadi, akan menjalankan program yang sudah dijanjikan pasangan Aulia Rahman Basri dan Rendi Solihin.” ujar Rendi.

BACA JUGA: HIMAKSI Unmul Bagikan Ratusan Paket Sembako

Rendi Solihin memastikan bahwa seluruh program yang telah ada di Kukar Idaman akan dimasukkan dan ditingkatkan dalam program Kukar Idaman Terbaik, yang menjadikannya lebih komplit. Contohnya, program nelayan produktif yang sebelumnya menargetkan 25 ribu penerima manfaat, di periode mendatang akan ditingkatkan menjadi 100 ribu penerima manfaat di seluruh Kukar.

Selain itu, ia juga menjabarkan peningkatan program lainnya, seperti program keagamaan yang mencakup pemberian gaji untuk guru ngaji, program umroh gratis, hingga pelayanan fardu kifayah di setiap desa/kelurahan. Program RT yang dulunya Rp 50 Juta juga akan dinaikkan menjadi Rp 150 Juta dan dapat digunakan untuk pembangunan infrastruktur.

Berita Terkait

- Advertisement -spot_img

Trending